Resep Membuat Glotak Makanan Khas Tegal

iklan

Resep Membuat Glotak Makanan Khas Tegal

Resep Membuat Glotak Makanan Khas Tegal

Resep Membuat Glotak Makanan Khas Tegal 


Kali ini saya akan membagi resep glotak, makanan khas Tegal yang tentunya sangat lezat dan nikmat tentunya, kalau kalian mau coba silakan, sebab cara membuatnya juga sangat mudah sekali. 

Di Tegal makanan ini cukup terkenal juga, jadi tidak hanya sate, mendoan, tahu aci, rujak kangkung dan lain sebagainya. Lalu kenapa namanya glotak? Saya sendiri juga tidak tahu siapa yang menamainya, namun walau namanya agak - agak unik dan terdengar lucu, namun kalau kalian sudah mencicipinya, kalian pasti akan kangen! 


Baca juga: resep kepala manyung lombok ijo.

Bahan-bahan yang diperlukan 

Kedelai atau bisa pakai tempe gembus secukupnya

Tulang ayam secukupnya

Ceker atau tetelan sapi secukupnya

Minyak sayur secukupnya


Bumbunya:

Bawang putih4 siung 

Bawang merah3 buah 

Cabai hijau4 buah 

Cabai merah

Serai secukupnya

Daun salam secukupnya

Gula pasir secukupnya

Garam secukupnya


Cara Membuatnya:


Siapkan bahan dan bumbu-bumbu yang tadi, dan mari kita menuju ke pengolahan glotaknya. 

Kita ambil kedelai yang sudah dibersihkan lalu cuci sampai bersih dengan air lalu tiriskan. Begitu juga dengan balungan serta ceker ayam, dicuci sampai bersih, lalu tumbuk kasar kedelai tersebut dengan cara diuleg dan
beberapa saat untuk memperoleh kaldu dari kedelai tersebut.

Saring kaldunya, panaskan minyak sayur kurang lebih 1 sendok makan untuk menumis bumbu-bumbu bawang putih, bawang merah, cabai hijau dan cabai merah yang sudah dihaluskan. 

Berikutnya, tambahkan serai dan daun salam sambil diaduk hingga harum, lalu masukkan ceker ayam atau tetelan sapi ke dalam tumisan. 

Jangan lupa tetap diaduk, sambil tuangkan kaldu tulang ayam tadi dan biarkan tercampur dulu, lalu masukan kedelai dan masak hingga kaldu mengental.

Kalau sudah matang maka masakan kita angkat lalu kita hidangkan di meja makan, namun pindah dulu ke mangkuk ya, sebab tidak mungkin kan sama wajannya di taruh di atas meja makan. 




12/07/2018. 

No comments:

Post a Comment

Tamu Prosa Blog Dbanik

Judul : Masih Sanggupkah Kau Bertahan? Karya : Dian Ahmad  Tatap mata yang kian meredup, menampakan duka yang sepertinya menoreh telalu dala...