rujakangkung

iklan

Tabulampot Pakcoy Atau Sawi Sendok


Pakcoy Atau Sawi Sendok



Pakcoy atau sawi sendok tengah menjadi primadona bagi kalangan pecinta tanaman, baik yang sistem hidroponik ataupun sistem tabulampot di tanah air kita tercinta ini.

Pakcoy atau sawi sendok ini memang sangat mudah cara menanamnya, begitu juga dengan perawatannya. Sehingga banyak sekali ditanam selain kangkung, bayam dan sejenisnya.

Sayuran Pakcoy juga memiliki tampilan yang bagus, sehingga ketika dia sudah mulai besar, maka akan semakin mempercantik tampilnnya, dan akan semakin enak untuk dipandang dan tentunya juga menyegarkan mata.




Pakcoy Atau Sawi Sendok


Kegunaan dari sayuran yang satu ini sangat banyak, bisa diolah menjadi berbagai macam sayuran, apalagi dengan cara menanamnya sendiri yang jelas - jelas tidak menggunakan pestisida berbahan kimia, yang tentunya akan semakin membuat tumbuhan ini menjadi lebih aman untuk dikonsumsi.

Cara menenamnya tergolong cukup mudah, yaitu dengan cara kita semai terlebih dahulu biji pakcoy ke wadah atau bisa juga menggunakan rokwol, tapi berhubung saya menggunakan sistem tabulampot, maka saya semai menggunakan besek bekas berkat dari kondangan.

Jika biji - bijinya sudah mulai keluar tunas, maka kita biarkan sampai agak besar, sampai keluar daun hingga dua atau empat, baru kita siapkan pot, bisa juga menggunakan polibag, botol bekas air mineral atau apa saja yang bisa kita jadikan pot.


Pakcoy Atau Sawi Sendok


Setelah pisahkan ke pot-pot tadi, maka kita wajib memberikan pupuk organik seminggu sekali saja sudah cukup, jangan menggunakan pupuk kimia, karena tanpa pupuk kimia pun pakcoy bisa tumbuh dengan baik.

Selain memberikan pupuk, kita juga harus sering mengontrol daun pakcoy, sebab jika sudah mulai banyak keluar daun, biasanya akan ada hama ulat pada daunnya, jadi dengan kita mengontrolnya, maka kita akan tahu apakah ada ulat atau tidak, jika ada ulatnya maka kita bisa membuangnya.


Pakcoy Atau Sawi Sendok


Menanam pakcoy juga tidak harus di lahan yang luas, karena bisa juga ditanam di depan rumah, seperti halnya saya, saya juga menanamnya di teras rumah dengan menggunakan pot plastik, juga ada yang menggunakan besek berukuran kecil, sehingga ketika diatur pun akan sangat mudah.

Menanam sendiri sayuran di rumah, setidaknya bisa memberikan kita banyak manfaat, dan saya yang dulu tidak bisa, sekarang sudah sedikit demi sedikit memahami bagaimana cara menanam pakcoy atau sawi sendok tersebut.



 03/01/2019

Resep tongseng Daging Sapi Mantap!!!


Tongseng Daging Sapi Mantap!!!


Halo sobat blogger pecinta kuliner, kita jumpa lagi di resep masakan nusantara yaa...

Kalian pecinta kuliner berbahan dasar daging - dagingan, pastinya sudah mengenal apa itu Tongseng! Iya tongseng daging sapi, yang tentunya akan sangat nikmat sekali rasanya.

Sebelum kita action, ada baiknya kita siapkan dulu bahan-bahannya ya, kalau belum ada ya kita ke pasar terlebih dahulu untuk membelinya. 😄


Adapun bahan-bahannya adalah:

- 1/2 kg daging sapi.

- 3 lembar daun kol dipotong-potong sesuai selera.

- 2 tomat juga kita iris ya

- 2 lembar daun bawang kita iris

- 2 btg serai yang kita memarkan

- 2 ruas lengkuas juga dimemarkan

- 4 daun salam

- kecap manis secukupnya

- Daun jeruk nipis secukupnya

- Gula, garam, lada, kaldu jamur secukupnya

- Cabe rawit utuh sesuai dengan selera

- Minyak sayur.


Sekarang kita haluskan bumbunya ya sobat.

Bawang merah, bawang putih, kunyit dua ruas, jahe secukupnya, ketumbar dan kemiri yang sudah di sangrai.



Tongseng Daging Sapi Mantap!!!


Okee kita action yuk...!!!

- Dagingnya kita rebus terlebih dahulu ya sobat, namun jangan terlalu lembek, asal sudah empuk saja, baru kita matikan kompornya, usahakan kita masih menyisakan air pada rebusan dagingnya, sebab ini nantinya akan kita pakai.

- Berikutnya kita tumis bumbu yang sudah dihaluskan sampai keluar bau harum, masukkan daun jeruk, daun salam, serai dan lengkuasnya.

- Setelah itu masukkan daging. yang tadi kita rebus, aduk-aduk hingga bercampur dengan bumbunya sambil kita masukkan air sisa rebusan daging yang tadi.

- Masak dengan api kecil atau sedang saja, jangan lupa kita masukkan kecap manis, garam, gula, lada, kaldu jamurnya, sambil kita icip-icip ya sobat.

- Yang terakhir adalah kita masukkan daun kol yang sudah diiris-iris sesuai selera, cabe rawit dibiarkan utuh saja, daun bawang juga yang sudah diiris-iris, lalu tomatnya.

Kita aduk biar bumbunya merata ya sobat, jangan lupa untuk terus mengontrol rasa, apabila ada yang kurang, kita bisa menambahkan.

Jika daging sudah empuk, maka matikan kompornya, kita pun siap memindahkan tonseng daging sapi tersebut ke wadah atau piring untuk penyajian.

Nah, sekiranya cukup ya sobat blogger pecinta kuliner, semoga kita berjumpa lagi di resep berikutnya.


01/01 /2019

Tamu Prosa Blog Dbanik

Judul : Masih Sanggupkah Kau Bertahan? Karya : Dian Ahmad  Tatap mata yang kian meredup, menampakan duka yang sepertinya menoreh telalu dala...